.avatar-image-container img { background: url(http://l.yimg.com/static.widgets.yahoo.com/153/images/icons/help.png) no-repeat; width: 35px; height: 35px; }

"Memento Mori"

What is the PRECIOUS thing you TREASURE most in your LIFE?

"Memento Mori" means:

Remember you are mortal...

Vita brevis breviter in brevi finietur,
Mors venit velociter quae neminem veretur,
Omnia mors perimit et nulli miseretur,

Ad mortem festinamus peccare desistamus.


"If u want to doubt someone, then, look at the mirror. I am sure the person looking back @  you will be dubious enough!"
~Godot, Phoenix Wright: Trial and Tribulation~


(trans: Mau mencurigai seseorang? Lihat cermin dulu aja...Orang yang melihat kamu dari balik cermin benar-benar sangat mencurigakan!)

Well, gara-gara ujian, jadi mungkin updatex agak tersendat-sendat. Apalagi setelah mengecap bangun jatuh dari tempat tidur...tidak teratur...muka babak belur...badan dah mirip kasur...makan tiap hari cuma pake telur...mana kalo keluar dari flat dinginnya nge-blur...banyak tugas jadi pengen kabur...Aargh! (curhat mode: on)

Whatever, walau pikiran acap kali nge-byur gak jelas, tapi selalu ada solusi untuk setiap permasalahan. Kira-kira apakah solusi tersebut, pals? Jernihkan pikiran anda dengan lantunan simfoni, hati dengan siraman rohani dan perut dengan nasi t(s)ambal terasi! Yeah!



(serius mode, henshin!) Pada postingan sebelumnya, aku pernah membahas mengenai Filosofi Cermin yang mutlak berdasarkan hasil analisa seorang bocah bau permen karet. Bosan dengan menggigau pada alam, dan dikarenakan aku hidup di kawasan manusia-cinta-cermin, well... (ini sekaligus menjawab beberapa pertanyaan sebelumnya, mengapa cermin n bukan yang lain?) karena agak geli setelah melihat dampak  overload-positive dari sindrom self-esteem yang mewabah ke remaja-remaja sekarang (lebih lanjut bisa dibaca disini). Bawaannya kalo kemana-mana, terus lewat di depan toko, mobil, di dalam bus atau apa aja yang merefleksikan diri mereka, secara refleks mereka berhenti sebentar untuk ngaca, merapikan rambut, membenarkan baju atau apa lah. Yang jelas merapikan diri. Musti perfect. Musti tampil keren. Walau ternyata agak najong-najong gimana gitu...


So, aku menyimpulkan, apa yang terjadi bila manusia hidup tanpa cermin? Kayaknya udah jadi kebutuhan primer keempat dah... (sandang, pangan, papan dan cermin rias :D). Cermin tu unik, keren, inovatif, sensual dan sangat sensasional. Heboh banget!
~{x-Penasaran? Langsung aja "click" judulnya untuk artikel lebih lengkap!-x}~

Protected by Copyscape Duplicate Content Detection Software